MAU MENJADI PENGUSAHA ?
Menjadi pengusaha adalah impian banyak orang. Di sekitar banyak Sobat jumpai pengusaha yang sukses dengan membangun “kerajaan” usahanya.
Apakah dengan mudah pengusaha tersebut mencapai keberhasilan itu? Kalau dirunut perjalanan bisnisnya pasti pernah mengalami jatuh bangun. Berikut ini analisa bagaimana memulai suatu bisnis. Check it out!
1.Pikirkan Ide-Ide Cemerlang
Kebanyakan dunia usaha dimulai satu ide menarik - apakah melayani kebutuhan orang banyak, produk yang akan membuat hidup lebih mudah atau kombinasi keduanya. Ingatlah ide-ide tersebut tidak penting tetapi yang lebih penting, apa yang akan Sobat lakukan dengan ide tersebut.
Jika ide cemerlang Sobat muncul, evaluasi apakah itu realistis. Pikirkan tentang biaya, proses pembuatan dan popularitas. Terbukalah terhadap ide-ide yang berbeda. Tanyakanlah dan catat apakah calon pembeli mau membeli produk tersebut.
Jika Sobat tidak memiliki ide lagi, itu merupakan awal yang baik untuk berpikir tentang target pasar Sobat terlebih dahulu. Kemudian lakukan penelitian dimana tempat-tempat mereka berbelanja, apakah barang-barang yang mereka sukai. Persempit sehingga menjadi 3 hal penting : biaya, waktu pembuatan dan popularitas dalam pikiran. Temukan yang paling mudah, produk yang paling realistis yang dapat Sobat tawarkan.
2.Buatlah Perencanaan Bisnis
Rencana bisnis dibuat secara detail, deskriptif dan realistis. Bersabarlah dan evaluasi semua bagian produk Sobat. Bagian-bagian dari perencanaan bisnis yang baik termasuk :
DESKRIPSI PRODUK
- Kembangkan lagi produk Sobat.
- Akan seperti apa penampilannya?
- Materi apa saja yang dibutuhkan? Buatlah produk Sobat menarik perhatian.
ANALISA PASAR
- Siapa pasar Sobat?
- Di mana mereka biasa berbelanja?
- Di mana lokasi mereka?
PERSAINGAN
- Siapa pesaing Sobat?
- Apa saja kelebihan atau kekuatan produk mereka?
- Bagaimana Sobat bisa mengalahkan pesaing Sobat?
PEMASARAN
- Bagaimana cara Sobat memasarkan produk Sobat?
- Citra seperti apa yang Sobat ingin pamerkan?
- Di mana Sobat harus memasang iklan?
- Apa tag line produk Sobat?
- Seperti apa bentuk kemasan produk Sobat?
PENJUALAN
- Di mana Sobat akan berjualan?
- Bagaimana cara Sobat agar konsumen datang membeli?
- Kapan Sobat berjualan?
- Berapa besar perkiraan penjualan Sobat?
PROSES PEMBUATAN
- Bagaimana Sobat membuat produk?
- Jelaskan semua langkah secara lengkap. Material apa saja yang dibutuhkan untuk membuat produk?
- Kapan dan di mana Sobat memprosesnya.
- Berapa biaya pembuatan produk yang dihasilkan?
KEUANGAN
- Berapa biaya yang dibutuhkan untuk bisnis ini?
- Berapa besar keuntungan kotor?
3.Tidak Perlu Membuat Perencanaan Bisnis
Perencanaan bisnis hanya kerja khayalan dan jika Sobat tidak memiliki kemampuan ataupun pegalaman dalam dunia bisnis atau pasarnya masih baru dan tidak dikenal, perencanaan bisnis bisa jadi hanya membuang-buang waktu atau lebih parah lagi hanya angan-angan probadi saja. Perencanaan hanya cukup untuk penjualan pertama Sobat saja.
Hal utama yang harus dilakukan adalah, minimal, membuat seorang pelanggan senang. Dan selesaikanlah siklus “membuat produk dan menjual produk”. Dari hal itu Sobat sudah memiliki bisnis dan Sobat sudah dalam posisi untuk memahami berbagai masalah dan dengan perencanaan lengkap dapat menyelesaikannya.
4.Dapatkan Penyandang Dana (Investor)
Lempar ide kepada setiap investor potensial untuk mendapatkan uang untuk memulai perusahaan Sobat. Jika Sobat mempunyai ide cemerlang, para investor akan suka menginvesatikan dananya di perusahaan Sobat.
Selain itu buat presentasi dengan aplikasi Power Piont atau sejenisnya, dan jelaskan mengapa produk Sobat merupakan produk terbaik, termasuk semua rencana bisnis Sobat dengan mendetail. Sampaikan pada para calon investor perkiraan keuntungan kotor dan berapa persen yang bisa mereka dapat. Banyak pemilik modal tidak merencanakan Sobat menjadi berhasil dalam bisnis Sobat. Sukses besar.
Sobat bisa menghasilkan lebih dari 100 juta per tahun dari pekerjaan yang Sobat sukai. Dimulai dengan sedikit pelanggan dan mereka menyenanginya, mungkin adalah cara untuk mencapainya. Pemilik modal yang spekulatif tidak akan membiarkan kesuksesan Sobat tercapai, karena strategi mereka adalah mejadi milyarder dengan menggelindingkan dadu pada beberapa bisnis yang kecil kemungkinan sukses tetapi memiliki potensi raksasa.
Harga yang harus Sobat bayar untuk berada dalam kendali Pemodal adalah : Dia mengendalikan mimpi Sobat. Jika Sobat dapat memulai bisnis tanpa harus membelanjakan banyak uang, itulah jalan yang terbaik bagi Sobat.
5.Jual dan Distribusikan Produk Sobat
Jika Sobat mendapatkan penghasilan, berarti Soba sudah berbisnis. Sobat sedang menguji teori Sobat tentang pasar, Sobat akan tahu apa saja yang berhasil atau sebaliknya, dan ide-ide Sobat akan semakin banyak dan juga perbaikan. Tetapi jika Sobat tidak mempunyai penghasilan, berarti semua hanya ada di angan-angan Sobat.
6.Jaringan
Bergaulah dengan para pengusaha lain. Dengan bertemu dengan mereka, Sobat memiliki kenalan, mendapat informasi tentang peluang usaha, serta yang terpenting, Sobat akan mengenal bagaimana cara mereka berpikir. Contoh perilaku mereka, cara mereka “mengendus” peluang, kegigihan mereka mengolah ide-ide dan hal-hal sebaliknya (mereka tahu yang berhasil dikerjakan), Sobat dapat menemukan gaya mereka.
7.Pastikan Perencanaan Bisnis Sobat Sempurna
Sebelum berlanjut; ini akan memperlancar bisnis Sobat. Inilah berbagai keuntungan dari perencanaan bisnis yang sempurna.
Sukses bukan merupakan jaminan tetapi perencanaan bisnis yang lengkap akan membantu bisnis Sobat menjadi besar. Dunia usaha merupakan kegiatan spekulatif, walaupun perhitungan bisnis Sobat sudah memperkirakan secara detail berapa banyak uang yang bisa dihasilkan, tetapi memberi dasar untuk memulainya. Tidak ada orang yang merencanakan kegagalan, tetapi Sobat harus mempunyai rencana yang harus dilakukan apabila terjadi kegagalan. Merencanakan tindakan bila terjadi kegagalan adalah lebih baik daripada gagal dalam membuat perencanaan.
Sobat bisa memperkerjakan seseorang dengan murah atau asisten bayangan untuk menjalankan usaha Sobat, jika perencanaan sudah mengulas semua hal-hal yang harus dilakukan. Jika Sobat menemukan hambatan untuk mencapai hasil dengan “tepat”, mungkin itu perlu ditandai sebagai resiko tetapi tetap bergerak maju. Gunakan pertimbangan Sobat tetapi jangan takut gagal dalam berbisnis.
Nah, demikian tips menjadi pengusaha buat Sobat. Semoga bermanfaat.